Dakwah Penjara: IDC Rutin Salurkan 200 Paket Sedekah Ifthor di Lapas Gunung Sindur

BOGOR, Infaq Dakwah Center (IDC) – Alhamdulillah, Atas segala limpahan karunia dan rahmatnya pekan ketiga di bulan suci Ramadhan 1439 H, Yayasan Infaq Dakwah Center kembali menyalurkan 200 (dua ratus) paket jamuan ifthor atau buka puasa bagi narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur, Bogor.

Penyaluran  200 paket sedekah ifthor ini adalah bagian dari program Dakwah di Penjara yang sudah lama berjalan sejak 2014. Penyaluran juga dalam rangka menunaikan amanah dari para donatur IDC yang sepenuhnya telah memberikan kepercayaan dalam penyaluran berupa 200 paket nasi box dengan menu nasi, ayam, tempe tahu, sambal dan lalap, 4 dus air kemasan, ditambah 200 bungkus bubur kacang hijau sebagai tajil pembuka.

Tiba di Lapas Gunung Sindur Senin (04/06/18) pukul 17.30 WIB, Kehadiran relawan disambut oleh Ust Muhammad Hidayat salah seorang da’i dan aktivis yang ikut membina para napi di Masjid Al-Hidayah Lapas Gunung Sindur.  Tak kurang lima menit beberapa napi menyusul keluar gerbang dengan membawa gerobak yang sudah disiapkan untuk mengangkut makanan, rupanya para napi sudah menanti-nanti kedatangan paket ifthor ini sejak 30 menit lalu.

Senyum wajah ceria terlihat saat mereka keluar gerbang lapas dengan mengenakan peci, koko dan sarung layaknya di sebuah pondok pesantren. Sambil mengangkut makanan keatas gerobak yang mereka bawa, wajah sumringah dari para napi seolah menandakan harapan bahwa kiriman paket makanan seperti ini dapat mereka nikmati setiap hari.

Sebelum ramadhan, IDC sudah dua kali mengirimkan paket ifthor puasa sunnah senin kamis bagi para napi binaan Ust Muhammad Hidayat yang rajin melaksanakan puasa sunnah senin kamis. Di bulan ramadhan karena mayoritas napi adalah muslim yang juga mempunyai kewajiban puasa ramadhan diperkirakan jamaah akan bertambah maka atas perngajuan beliau paket ifthor ksmudian ditambah menjadi 200 paket plus cemilan sdbagai tajil pembuka.

Ust Muhammad Hidayat , Mewakili para penghuni lapas ia mengucapkan banyak terimakasih kepada IDC dan para donatur dan berharap program Dakwah di Penjara ini dapat berkelanjutan tak hanya pembagian makanan saja tapi juga bisa mengirimkan da'i untuk bisa mengisi ceramah atau meberikan tausiyah bagi para jamaah di lapas sambil menunggu waktu maghrib.

“Napi-napi muslim Lapas Gunung Sindur sangat bersyukur dan berterima kasih kpd teman-teman IDC yang telah mengadakan program Bantuan Ifthor puasa sunnah senin kamis dan puasa wajib ramadhan. Sangat diharapkan programnya dapat terus berkelanjutan dan diharapkan adanya ustadz dari IDC yang bisa dijadwal mengajar atau tausiyah sepekan sekali sekaligus buka puasa sunnah senin kamis bersama sekitar 100 napi yang rajin melaksanakan puasa sunnah.” Pungkasnya.

Lembaga pemasyarakatan (lapas) sangat memerlukan kehadiran para juru dakwah. Lapas merupakan ladang dakwah yang basah. Namun sangat disayangkan,  saat ini belum banyak da’i yang rutin menyentuh lapas.

Harapan kedepan, program ini dapat berjalan tak hanya di lapas gunung sindur tapi juga bisa di lapas-lapas lainnya apalagi bisa mendatangkan da'i untuk mengisi tausiyah dan siraman rohani bagi para napi, dan insya Allah kedepannya akan diupayakan selain mengirim paket ifthor IDC bisa menghadirkan ustadz untuk mengisi  tausiyah di Masjid Al-hidayah Lapas Gunung Sindur agar disela-sela menunggu buka puasa waktunya dapat dimanfaatkan untuk dakwah.

PROGRAM DAKWAH DIPENJARA : Menjadikan Napi Berpribadi Mulia, Penuh Manfaat dan Taqwa

Melalui program Dakwah di Penjara para napi akan mendapat siraman rohani, mepelajari, memahami akidah dan ibadah yang benar, melaksakanan kewajiban sebagai seorang muslim sehingga dampak dakwah ini para napi dapat merubah dan memperbaiki akhlak supaya saat berakhir masa tahanan nanti mereka dapat kembali bersama keluarga menjalani hidup yang lebih baik, karena bagi para napi jika tidak ada pembinaan khususnya binaan rohani  maka peluang untuk kembali berbuat jahat  ketika mereka bebas dari lapas sangatlah besar bahkan tak sedikit dari mereka yang keluar dari penjara justru semakin lihai berbuat kejahatan.

Tak hanya itu bagi para napi yang tersadarkan oleh dakwah, rasa  jera diharapkan cenderung lebih kuat dan ketika bebas mereka tak lagi merasa dikontrol oleh masyarakat atau aparat tetapi dihatinya merasakan kehadiran Allah Subhanahu wa ta’ala yang selalu mengawasi. Para napi yang menerima dakwah juga cenderung hatinya lebih tenang, sabar, dan bisa menerima keadaan. Karena, banyak narapidana yang mengalami depresi, tertekan atau stress ketika masuk ke dalam tahanan.

Mari manfaatkan kemulian, kesucian dan keberkahan bulan Ramadhan dengan berbagi bersama para napi di Lembaga Pemasyarakatan (lapas).

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا

“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi no. 807, Ibnu Majah no. 1746, dan Ahmad 5/192)

Ath-Thobari rahimahullah menerangkan, “Barangsiapa yang menolong seorang mukmin dalam beramal kebaikan, maka orang yang menolong tersebut akan mendapatkan pahala semisal pelaku kebaikan tadi. Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam memberi kabar bahwa orang yang mempersiapkan segala perlengkapan perang bagi orang yang ingin berperang, maka ia akan mendapatkan pahala berperang. Begitu pula orang yang memberi makan buka puasa atau memberi kekuatan melalui konsumsi makanan bagi orang yang berpuasa, maka ia pun akan mendapatkan pahala berpuasa.”

Di antara keutamaan lainnya bagi orang yang memberi makan berbuka adalah keutamaan yang diraih dari do’a orang yang menyantap makanan berbuka. Jika orang yang menyantap makanan mendoakan si pemberi makanan, maka sungguh itu adalah do’a yang terkabulkan. Karena memang do’a orang yang berbuka puasa adalah do’a yang mustajab.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,

ثَلاَثَةٌ لاَ تُرَدُّ دَعْوَتُهُمُ الإِمَامُ الْعَادِلُ وَالصَّائِمُ حِينَ يُفْطِرُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ

“Ada tiga orang yang do’anya tidak ditolak : (1) Pemimpin yang adil, (2) Orang yang berpuasa ketika dia berbuka, (3) Do’a orang yang terdzolimi.” (HR. Tirmidzi no. 2526 dan Ibnu Hibban 16/396. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih.)

Ketika berbuka adalah waktu terkabulnya do’a karena ketika itu orang yang berpuasa telah menyelesaikan ibadahnya dalam keadaan tunduk dan merendahkan diri. Apalagi jika orang yang menyantap makanan tadi mendo’akan kita sebagaimana do’a yang Nabi shallallahu ‘alaihi wa salam contohkan, maka sungguh rizki yang kita keluarkan untuk mereka akan semakin barokah. Ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam diberi minum, beliau pun mengangkat kepalanya ke langit dan mengucapkan,

اللَّهُمَّ أَطْعِمْ مَنْ أَطْعَمَنِى وَأَسْقِ مَنْ أَسْقَانِى

“Allahumma ath’im man ath’amanii wa asqi man asqoonii” [Ya Allah, berilah ganti makanan kepada orang yang memberi makan kepadaku dan berilah minuman kepada orang yang memberi minuman kepadaku]. (HR. Muslim no. 2055)

Insya Allah pada senin (11/06/18) pekan depan IDC akan kembali mengirimkan paket ifthor bagi para napi di Lapas Gunung Sindur, Kami mengetuk hati kaum muslimin dan para donatur yang ingin menyisihkan rizkinya melaui Program Dakwah di Penjara dapat menyalurkan donasinya melalui rekening:

1. Bank BNI Syariah No.Rek: 293.985.605
    a.n: Infaq Dakwah Center.

2. Bank Muamalat No.Rek: 34.7000.3005
    a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.

3. Bank Mandiri Syar’iah (BSM) No.Rek: 7050.888.422
    a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.

4. Bank Bukopin Syariah No.Rek: 880.218.4108
    a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.

5. Bank BTN Syariah No.Rek: 712.307.1539
    a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.

6. Bank Mega Syariah No.Rek: 1000.154.176
    a.n: Yayasan Infak Dakwah Center.

7. Bank Mandiri No.Rek: 156.000.728.7289
    a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.

8. Bank BRI No.Rek: 0139.0100.1736.302
    a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.

9. Bank CIMB Niaga No.Rek: 80011.6699.300
    a.n: Yayasan Infak Dakwah Center.

10. Bank BCA No.Rek: 631.0230.497
      a.n: Budi Haryanto (Bendahara IDC)

=========================================

INFO: 08122.700020 – 08999.704050.

=========================================