Laporan

IDC Solo Raya Bantu 5 Juta Rupiah untuk Biaya Pengobatan Balita Aktivis Dakwah


 

Relawan IDC menyerahkan bantuan 5 juta rupiah untuk biaya deposit pengobatan ananda Hana, balita anak aktivis Islam yang menderita bronkitis. Sang ayah tak bisa mendampingi karena sedang tugas dakwah di luar kota.

SOLO, Infaq Dakwah Center (IDC) - Tak henti-hentinya tangisan Hana Mahfudhoh, balita yang sedang sakit Bronkitis terbaring di ruang Mina kelas 1 Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Solo. Relawan IDC Solo begitu pilu menyaksikan kondisi Hana: badannya kurus tak seperti balita umumnya; selang infus menancap di tangan kirinya; dan selang injeksi makanan terpasang di lubang hidungnya.

Sang Bunda begitu gundah melihat buah hatinya harus makan lewat selang yang masuk ke lubang hidung hingga ke lambungnya. Sementara sang ayah tak bisa menjaga di rumah sakit karena sedang tugas dakwah di luar kota.

Saat dibesuk Relawan IDC, siang itu bertepatan dengan jam makan siang Hana. Seorang perawat masuk ke ruang inap dengan membawa satu gelas makanan yang diblender, lengkap dengan alat injeksinya. "Maaf, ini waktunya adik Hana untuk makan siang," ujarnya.

Saat diberi makanan lewat injeksi, Hana terus menangis karena merasakan sakit sambil terus-menerus memanggil uminya. Selain itu, suara nafas yang terengah-engah selalu terdengar akibat merasakan sakit nafas yang mulai parah. Beberapa saat setelah diberi makan lewat selang, tangisan Hana pun mulai melemah hingga tertidur pulas.

Sebelum mengakhiri jam besuk, Relawan IDC Solo Raya menyerahkan bantuan 5 juta rupiah untuk biaya deposit di rumah sakit. Saat itu tagihan mencapai sekitar 4 juta rupiah.

"Jazakumullah khoiron mas, terima kasih kepada para donatur IDC semoga barokah," ujar Ummi Hana.

Hana sudah sebulan yang lalu mengalami batuk-batuk. Sang Ummi membawanya ke puskesmas Donohudan Boyolali untuk mendapatkan perawatan. Hingga dua pekan, keadaan Hana masih belum membaik, batuk dan sesak nafas kembali kambuh. Akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Paru-paru di daerah Jajar Laweyan Solo. Perjuangan sang Bunda masih belum membuahkan hasil, usai dari RS Paru-paru, Hana masih sesak nafas.

Pada Ahad pagi (8/4/2018) suhu badan Hana menanjak naik, nafasnya semakin sesak. Sang Bunda kembali membawa ke RS Paru-paru meski akhirnya harus dirujuk ke RS PKU Muhammadiyah Solo.

"Diagnosanya Dokter, sakit bronkitis. Batuknya sudah lama nanti kumat lagi gitu, nafasnya juga sesak. Hari ini masih nggak bisa BAB karena kembung," tutur sang Bunda, pada Relawan IDC Solo Raya.

...Barangsiapa menghilangkan kesulitan seorang mukmin di dunia, maka Allah akan melepaskan kesulitannya pada hari kiamat...

INFAQ DARURAT PEDULI KASIH SESAMA MUSLIM

Ujian ananda Hana adalah beban kita juga, karena persaudaraan setiap Muslim ibarat satu tubuh. Jika satu anggota tubuh sakit, maka anggota tubuh lainnya otomatis terganggu karena merasakan kesakitan juga.

مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِي تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ، مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى

“Perumpamaan kaum mukminin dalam cinta-mencintai, sayang-menyayangi dan bahu-membahu, seperti satu tubuh. Jika salah satu anggota tubuhnya sakit, maka seluruh anggota tubuhnya yang lain ikut merasakan sakit juga, dengan tidak bisa tidur dan demam” (Muttafaq ‘Alaih).

مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُنْيَا نَفَّسَ الله عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَومَ القِيَامَةِ و مَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ الله عَلَيهِ في الدُنيَا و الأَخِرَةٍ و مَن سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ الله في الدُنيَا و الأَخِرَةٍ و الله في عَونِ العَبْدِ ما كان العَبْدُ في عَونِ أَخِيهِ

“Barangsiapa menghilangkan kesulitan seorang mukmin di dunia, maka Allah akan melepaskan kesulitannya pada hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang tengah dilanda kesulitan, maka Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Dan Allah senantiasa membantu seorang hamba selama hamba tersebut senantiasa membantu saudaranya...” (HR Muslim).

Bunga-bunga kasih kepedulian kaum Muslimin sangat dibutuhkan untuk membantu pengobatan Hana, demi perkembangan generasi umat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.

Donasi program INFAQ DARURAT untuk membantu sesama Muslim yang tertimpa musibah bisa disalurkan ke Rekening IDC:

  1. Bank Muamalat, No.Rek: 34.7000.3005 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  2. Bank BNI Syariah, No.Rek: 293.985.605 a.n: Infaq Dakwah Center.
  3. Bank Mandiri Syari’ah (BSM), No.Rek: 7050.888.422 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  4. Bank Bukopin Syariah, No.Rek: 880.218.4108 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  5. Bank BTN Syariah, No.Rek: 712.307.1539 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  6. Bank Mega Syariah, No.Rek: 1000.154.176 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  7. Bank Mandiri, No.Rek: 156.000.728.7289 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  8. Bank BRI, No.Rek: 0139.0100.1736.302 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  9. Bank CIMB Niaga, No.Rek: 80011.6699.300 a.n Yayasan Infak Dakwah Center.
  10. Bank BCA, No.Rek: 631.0230.497 a.n Budi Haryanto (Bendahara IDC).

INFO: 08122.700020  -  0812.8070050