Distribusi Makanan & Santunan Rutin Bulanan Penyandang Disabilitas Kaki, Ayo Bantu..!!

BEKASI, Infaq Dakwah Center (IDC) - Sudah lima tahun berlalu, Aslan Pasaribu harus menapaki kehidupannya dengan satu kaki. Kaki kanan pria Batak asal Sorkam Tapanuli Tengah, Sumatera Utara itu diamputasi akibat kecelakaan tertabrak truk pada tahun 2014. Hingga kini ia tak kenal putus asa, justru makin tegar dan rajin beribadah di masjid dan bermajlis dengan pecinta Rasulullah SAW.

Naasnya, Pasaribu menjadi korban tabrak lari truk ugal-ugalan, sehingga semua biaya pengobatan harus ditanggung sendiri. Alhamdulillah, meskipun sempat koma dan dirawat secara intensif selama enam bulan, Allah Ta’ala masih memberinya “kehidupan kedua.” Pasaribu kembali sehat, meski sepotong kaki kanannya telah mendahului dikubur.

Dalam kondisi cacat (disabilitas) kaki, Pasaribu bertekad untuk menjalani sisa hidupnya dengan berusaha menjadi insan yang taat beribadah dan hidup mandiri. Pasca kesehatannya pulih, ia berangkat merantau ke pulau seberang pada tahun 2016.

Perjalanan jauh rela ditempuh Pasaribu untuk mengadu nasib, dari Tapanuli tanah kelahirannya ke berbagai daerah, hingga terdampar di Pekanbaru, Lampung, Jakarta, Bandung dan berbagai daerah lainnya.

Relawan IDC berkunjung ke kediamannya di Tambun, Bekasi Rabu (3/7) untuk menunaikan amanah santunan sebesar Rp. 1.000.000 (satu juta rupiah), selain menyerahkan santunan, ada juga amanah makanan (kue) sebanyak 6 toples dari donatur Sedekah Barang yang harus ditunaikan.

3 bulan lebih meninggalkan kota Bekasi, Aslan pulang ke tanah kelahirannya di Sorkam, Tapanuli Tengah untuk dakwah kepada keluarga, sanak saudara dan teman-temannya, inspirasi itu ia peroleh selepas mengikuti kegiatan dakwah dari masjid ke masjid, mengajak shalat dan menjalankan perintah Allah SWT.

Alhamdulillah, selama di kampung halaman Aslan Pasaribu dikarunia pasangan hidup seorang wanita Muallaf baru masuk Islam bernama Renny Yenny dengan nama hijrahnya Renny Yenny Rahma, menikah bulan Maret 2019 lalu.

Pertengahan Ramadhan 1440 H, bersama istri tercinta Aslan kembali merantau ke Bekasi, Jawa Barat. Sesampainya di rumah sederhana pemberian warga masyarakat Tambun, Relawan IDC bergegas memenuhi kebutuhan keluarganya dari peralatan dapur, menu makanan dan perlengkapan yang belum ia miliki.

Penghujung bulan Ramadhan, Relawan IDC menyampaikan Zakat Fitrah berupa 20kg beras, sebagai menu makanan di hari Idul Fitri.

Donasi donatur IDC telah disalurkan kepada Aslan Pasaribu, Penyandang Disabilitas Kaki sebagai santunan rutin bulanan, dan kebutuhan menikah. Bantuan sebesar Rp. 8.687.000 (delapan juta enam ratus delapan puluh tujuh ribu rupiah).

"Alhamdulillah, Allah menolong saya lewat IDC, tanpa bantuan IDC saya tidak bisa hidup di Jakarta ini, semoga Allah membalas kebaikan para donatur IDC, dan do'akan saya agar segera bisa memiliki usaha supaya mandiri," ungkap Aslan, kepada relawan IDC sesaat setelah menerima bantuan.

Aslan berharap ia memiliki lahan usaha mandiri, dengannya ia dapat memperoleh penghasilan halal untuk memenuhi kebutuhan sehari - hari bersama keluarga kecilnya itu.

INFAQ PRODUKTIF UNTUK AHLI IBADAH PENYANDANG DISABILITAS

Infaq Produktif adalah program pemberdayaan umat yang bertujuan untuk “merubah mustahiq menjadi munfiq,” yaitu maksimalisasi infaq untuk meningkatkan kesejahteraan umat Islam dalam bentuk dana bergulir untuk permodalan usaha bagi kalangan dhuafa yang belum memiliki pekerjaan, atau pengembangan usaha bagi kalangan yang usahanya minim.

Melalui program ini, infaq para donatur akan sangat produktif dan multiguna untuk memberdayakan umat agar berkemandirian dalam bidang ekonomi, pendidikan, sosial dan dakwah.

Dengan membantu meringankan kesulitan saudara sesama mukmin, insya Allah akan mendatangkan keberkahan, pertolongan dan kemudahan di dunia dan akhirat. Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُنْيَا نَفَّسَ الله عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَومَ القِيَامَةِ و مَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ الله عَلَيهِ في الدُنيَا و الأَخِرَةٍ و مَن سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ الله في الدُنيَا و الأَخِرَةٍ و الله في عَونِ العَبْدِ ما كان العَبْدُ في عَونِ أَخِيهِ

“Barangsiapa menghilangkan kesulitan seorang mukmin di dunia, maka Allah akan melepaskan kesulitannya pada hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang tengah dilanda kesulitan, maka Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Dan Allah senantiasa membantu seorang hamba selama hamba tersebut senantiasa membantu saudaranya...” (HR Muslim).

Bunga-bunga kasih kepedulian kaum Muslimin sangat dibutuhkan untuk membantu penyandang disabilitas Pasaribu menjadi Muslim kaffah yang mandiri. Donasi bisa disampaikan melalui PROGRAM INFAQ PRODUKTIF IDC ke nomor rekening:

  1. Bank Muamalat, No.Rek: 34.7000.3005 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  2. Bank BNI Syariah, No.Rek: 293.985.605 a.n: Infaq Dakwah Center.
  3. Bank Mandiri Syari’ah (BSM), No.Rek: 7050.888.422 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  4. Bank Bukopin Syariah, No.Rek: 880.218.4108 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  5. Bank BTN Syariah, No.Rek: 712.307.1539 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  6. Bank Mega Syariah, No.Rek: 1000.154.176 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  7. Bank Mandiri, No.Rek: 156.000.728.7289 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  8. Bank BRI, No.Rek: 0139.0100.1736.302 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  9. Bank CIMB Niaga, No.Rek: 80011.6699.300 a.n Yayasan Infak Dakwah Center.
  10. Bank BCA, No.Rek: 631.0230.497 a.n Budi Haryanto (Bendahara IDC).

CATATAN: